Sunday, January 20, 2013

Pertolongan Pertama Jika Mobil Terendam Banjir

Musibah banjir di awal Tahun 2013 hampir merata di Jakarta dan sekitarnya, curah hujan dan luapan air dari sungai menjadi pemicu terjadinya banjir dimana-mana. Dampak dari kondisi tersebut tidak dapat lagi dihindari kerusakan harta benda pemiliknya, termasuk juga kendaraan pribadi sebagai penunjang aktifitas sehari-hari.

Ini ada Tips yang bisa membantu para pemilik kendaraan khususnya mobil jika terendam banjir. Ada beberapa langkah yang ampuh, dan mesin mobil pun jadi jreng kembali". Tips dari Jay - montir bengkel Jalan Benda 2 Fatmawati Jakarta Selatan. 

1. Cabut aki

Banyak pemilik mobil lupa dengan cara ini. Sebaiknya ketika hendak menarik mobil dari air terlebih dahulu harus mematikan kelistrikan mobil. Cara paling pertama tersebut bertujuan agar tidak terjadi korslet.

2. Mengecek komponen mesin

Setelah mobil dipindahkan ke tempat yang aman dari genangan air selanjutnya periksa komponen mesin yang terendam. Komponen yang harus diperhatikan adalah oli, busi, kelistrikan lainnya.

Sebaiknya semprot bagian penutup oli dan busi dengan kompresor sebelum membukanya. Langkah ini untuk mencegah kotoran masuk. Komponen yang wajib dibersihkan adalah busi, saluran angin, saringan angin, sistem asupan bahan bakar, alternator, dinamo starter, V-belt dan rangkaian kabel.

3. Ganti oli

Ganti oli mesin yang tercampur air. Setelah mengeluarkan oli dari mesin, sebaiknya kuras hingga dengan oli dan diamkan selama 1 jam supaya sisa oli turun.

Setelah oli di mesin telah habis terkuras, sebaiknya jangan semprot dengan kompresor angin. "Cukup didiamkan saja," ucap Jay.

4. Kuras tangki bahan bakar

Langkah terakhir adalah menguras tangki bensin. Bersih tangki BBM sebersih mungkin untuk menghindari mogok setelah melakukan pembersihan.

Caranya tidak sulit, cukup masukkan selang kecil hingga ke dasar tangki dan hisap dengan mulut hingga bahan bakar keluar mengalir hingga habis. Atau kalau masih takut bersih, lepas komponen tangki dari mobil dan bersihkan.

Tambahkan beberapa tips lagi,

1. Jika memungkinkan untuk memindahkannya, lakukan dengan cara mendorong, jangan coba coba untuk menyalakanmesin karena dapat menyebabkan adanya korslleting dan air banjir akan terhisap masuk ke dalam mesin.

2. Segera non aktifkan rem parkir lalu gunakan batu atau masukkan persnelling ke gigi 1(manual) atau posisi P (matic) untuk menghindari kanvas rem melekat, terutama pada mobil yang masih menggunakan rem tromol .

4. Cek semua oli atau pun minyak, baik itu mesin, transmisi, dan lainnya karena kemungkinan oli atau minyak tersebut sudah tercampur air, jadi sebaiknya kuras semua oli atau minyak tersebut dengan yang baru.

5. Jika kendaraan Anda masih memungkinkan untuk dikendarai, silahkan segera dibawa ke dealer resmi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut karena kendaraan yang sudah menggunakan ECU sangat sensitif dan kemungkinan mengalami kerusakan akibat telah terendam banjir.

Kondisi kendaraan yang telah terendam banjir pastinya akan mengalami kerusakan, tapi dengan tips di atas, kondisi mobil bisa lebih baik dan setidaknya terhindar dari kerusakan secara Total sehingga tidak mengalami kerugian yang sangat banyak.

Sumber : DetikOto

Bahana Property

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More